Cerkak Bahasa Jawa "Buta Bajang Rebutan Getih"

Cerkak Bahasa Jawa, Alaming Lelembut Panjebar Semangat dengan judul "Buta Bajang Rebutan Getih" karya dari Sri Wijayati, dimuat majalah Panjebar Semangat edisi 26 September 2020.

Cerkak Bahasa Jawa "Buta Bajang Rebutan Getih"

Diceritakan cerkak bahasa jawa, alaming lelembut "Buta Bajang Rebutan Getih" karya dari Sri Wijayati, Seorang tokoh dalam cerita tersebut bernama Agus, Agus yang berprofesi sebagai kondektur bis di daerah Yogyakarta. Pada suatu sore hujan lebat disertai angin yang kencang membuat jalanan menjadi licin, hujan yang disertai angin tersebut membuat pohon-pohon roboh karena tiupan angin yang sangat kencang, hingga ada kejadian terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa. Agus yang pada saat itu masih bekerja mendapatkan WA dari adiknya yang bernama Darman, Darman memberikan informasi bahwa jalur bis Agus terjadi kemacetan yang disebabkan adanya kecelakaan tersebut. Malam harinya sekitar pukul 22.30 Agus pulang ke rumah mengendarai sepeda motornya, setelah mengembalikan bis ditempat garasinya, dalam perjalanan pulangnya Agus mau tidak mau harus melewati jalur yang sama, yaitu jalur dimana terjadinya kecelakaan yang memakan korban jiwa.

Malam harinya sekitar pukul 22.30 Agus pulang ke rumah mengendarai sepeda motornya

Bagaimanakah kelanjutan dari cerkak Bahasa Jawa Alaming Lelembut "Buta Bajang Rebutan Getih" ? mari simak cerita selengkapnya dalam bentuk PDF dibawah ini :

 

Unduh Cerkak Bahasa Jawa "Buta Bajang Rebutan Getih" ---DISINI---